1 menit baca

Indikator Bollinger Bands adalah salah satu alat analisis teknikal yang digunakan dalam trading forex untuk membantu trader mengidentifikasi volatilitas pasar dan menentukan level-level support dan resistance pada grafik harga. Berikut adalah cara membaca indikator Bollinger Bands:

  • Garis tengah: Garis tengah pada Bollinger Bands adalah moving average periode tertentu (biasanya 20 periode). Garis ini menggambarkan harga rata-rata dalam periode waktu tersebut.
  • Garis atas dan bawah: Garis atas dan bawah pada Bollinger Bands mewakili level-level support dan resistance. Garis atas dan bawah dihitung dengan menambah dan mengurangi standar deviasi harga dari garis tengah. Standar deviasi digunakan untuk mengukur volatilitas pasar.
  • Identifikasi level-level support dan resistance: Ketika harga mendekati garis atas, itu dapat dianggap sebagai level resistance potensial. Sebaliknya, ketika harga mendekati garis bawah, itu dapat dianggap sebagai level support potensial. Jika harga menembus garis atas atau bawah, itu dapat dianggap sebagai sinyal breakout dan kemungkinan perubahan trend.
  • Perhatikan lebar Bollinger Bands: Lebar Bollinger Bands dapat memberikan petunjuk tentang volatilitas pasar. Jika lebar Bollinger Bands melebar, itu dapat mengindikasikan volatilitas pasar yang meningkat. Sebaliknya, jika lebar Bollinger Bands menyempit, itu dapat mengindikasikan volatilitas pasar yang menurun.

Cara membaca indikator Bollinger Bands adalah dengan memperhatikan interaksi antara harga dan garis-garis Bollinger Bands. Jika harga mendekati garis atas atau bawah, trader dapat mempertimbangkan untuk membuka posisi yang sesuai dengan arah tren saat itu. Namun, seperti halnya dengan alat analisis teknikal lainnya, trader harus selalu menggunakan analisis teknikal dan fundamental yang komprehensif untuk membuat keputusan tradingnya.